Kamis, 11 Oktober 2012

sejarah cinta


kisah cinta mereka dimulai dari abad berapa aku jugak lupa sih hehehehe :) tapi intinya dulu ayah kerja di PP jadi ada proyek gitulah disebuah tempat namanya pondok tengah ( anehkan ), pada saat itu ayah udah tunangan katanya ( acem disinetron gitulah pokoknya ) nama tunangannya vina anak medan ,sebenarnya ayah juga tinggal dimedan sama keluarganya tapi karna proyek ini makanya untuk sementara ayah tinggal disekitar pondok tengah itu. vina itu pilihan nenekku . 
cinta ayah dimulai waktu ayah nonton pertandingan bola voli di pondok tengah katanya dia langsung suka lihat mamak yang kurus , tinggi , rambutnya panjang kira" sepinggul lebih diikat dan mensmash bola voli dengan anggunnya hingga hati ayahku jadi cenat cenut karenanya( tapi aku berfikir dimana - dimana ekspresi cewek nyemash itu gak pernah ada yang anggun dan cantiklah ). lanjut dengan perkenalan dan mamak lebih galau lagi karena lagi banyak jugak yang deketin dia (owh mmeeeeeeeennn) ada berapa orang gitu aku jugak lupa jadi mamak katanya milih ayah karena ayah itu selalu buang sampah ketempatnya ,yaa kemana" nyari tong sampah misalnya kalok lagi ngapel gitukan lagi makan permen atau ngerokok yaa bekas  bungkus permen & puntung rokoknya itu selalu dibuangnya ditempat sampah. .
se SIMPLE itukah alasan mamakku milih ayah???
cerminan tangung jawab kali yaaa. .
gak hanya itu sebabnya ada juga yang lain mamakku punya abg namanya ed tapi kami bilangnya Wo Ed terkenal serem dikampung, reman lah istilahnya. . jadi waktu mamakku abis tanding voli di tempat lainnya kondisi udah jam 7 malaman gitu cuma ayah yang berani ngantar mamak pulang diantara temen" cowok nya yg lain yg jugak pada deketin mamak. .
langsung deh tingkat sukaknya jadi melonjak 85 % udah sampek  rumah mamak lalap lah kena ceramah, bentakan , dan segala macamnya. .
sampai mereka pacaran dan vina di medan udah heboh gara" ayahku gk pulang" selama sebulan lebih biasanya 2 minggu sekali pulang. .
vina resah ,galau,stres,frustasi tapi ayah tak kunjung datang dan sampai pada kabar hubungan ayah sama mamak udah mulai tercium dikeluarga ayah. ketika ayah sudah mantap dia pulang ke medan membuat sebuah keputusan yang mengagetkan nenek ayah mau mutusin pertunangan dengan vina. . (Jrengggggggggg!!!!!)nenek murka sampai dibilang (jadi kamu lebih milih si hitam itu <pliss deh nek mamakku itu hitam manis daripada vina putih sih tapi badannya berkelok-kelok oleh lemak>liat ya nanti pasti dapat sama anakmu  ita <waktu dengar ini dari wo serik kakak ayah aku shock ooo maaakk yang ngerihlah nenekku ini gk demokratis kali jadi orang tua tapi aku langsung berdoa sama Allah semoga gak terjadi apa" sma kmi bertiga tapi karna kakakku dah nikah doanya jadi ku ubah semoga gak terjadi apa" sma kami berdua. .
tapi kakek suka lihat mamak <namanya laki" kali ya jadi sehati gitu sama ayahku> dan lambat laun ditengah konflik yang ada mereka tetap melangkah sampai akhirnya memutuskan untuk menikah dan nenekku mengalah mengikuti kemauan anaknya walaupun dengan hati yang kurang ikhlas jugak dulunya hingga mereka menikah pada tanggal 26 juni 1987. .
tobe c o n t i n u e d . . .
 Ini adalah keluargaku kemaren tanggal 07 bulan 07 tambah satu lagi deh laki - laki dirumah. akhirnya ada jugak kwan ayah ( Eddy Saputra ) nonton bola hihi. .
yaa selama ini ayah selalu galau gara - gara berebut tv sama aku,mamakku ( Herawati Pulungan ),kakak (Intan Arini Amd) dan adekku (Ade Laila Hidayati) yang memaksakannya untuk nonton sponge bob, sinetron ,bahkan inbox , dahsyat dan acara" musik laen. .
but now that's not happen again.




Penilaian siswa terhadap kegiatan ekstrakurikuler penjaskes


PROPOSAL PENELITIAN

PENILAIAN SISWA TERHADAP  KEGIATAN EKSTRAKURIKULER SISWA KELAS 1 PADA MATA PELAJARAN PENJASKES DI SMA NEGERI 1 PERBAUNGAN.


Oleh:
CHAIRUN NISA
NIM 110903033












DEPARTEMEN ILMU ADMINISTRASI NEGARA
FAKULTAS ILMU SOSIAL ILMU POLITIK
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2012

KATA PENGANTAR



Segala puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena melalui rahmat dan hidayahnya penulis dapat menyelesaikan proposal penelitian ini. Proposal ini berjudul Penilaian siwa terhadap kegiatan ekstrakurikuler siswa kelas 1 pada mata pelajaran penjaskes di SMA Negeri 1 Perbaungan “.
Rampungnya proposal ini tidak terlepas dari bantuan pihak - pihak yang secara langsung maupun tidak langsung memberikan sumbangan tenaga dan pikiran sehingga dapat diselesaikan dengan semaksimal mungkin.
Proposal penelitian ini dibuat untuk memenuhi tugas yang diberikan oleh Dosen Metode Penelitian Sosial yaitu bapak Drs. Tunggul Sihombing, M.S agar segala teori yang selama ini kami peroleh dari setiap perkuliahan dapat direalisasikan ke dalam bentuk proposal penelitian yang sederhana ini.
Semoga proposal yang penulis buat ini dapat memberikan manfaat kepada orang lain dan apabila terdapat kesalahan dan kekurangan dalam proposal penelitian ini penulis berharap kritik dan saran dari berbagai pihak agar dapat membangun proposal penelitian ini selanjutnya.


Medan , 16 Juni 2012
Hormat Saya


Chairun Nisa

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR………………………………………………………………                i
DAFTAR ISI..............................................................................................................                ii
BAB I. PENDAHULUAN.........................................................................................               
A.    Latar Belakang Masalah...........................................................................                 1
B.     Ruang Lingkup dan Perumusan Masalah.................................................                 2
C.     Maksud dan Tujuan Penelitian.................................................................                 3
D.    Manfaat Penelitian....................................................................................                 3
E.     Kerangka Pemikiran.................................................................................                 4
F.      Anggapan Dasar………………………………………………………...                 4
G.    Definisi Operasional…………………………………………………….                 5
H.    Operasional Konsep…………………………………………………….                  5
I.       Hipotesis………………………………………………………………...                 5

BAB II. METODE PENELITIAN.............................................................................               
A.    Populasi Penelitian..................................................................................                 6    
B.     Metode Penarikan Sampel......................................................................                 6
C.     Pengumpulan Data……………………………………………………..                 7
D.    Penyajian Data…………………………………………………………                 7
E.     Analisa Data……………………………………………………………                 8

DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………………                 iii

BAB I
PENDAHULUAN
A.        Latar Belakang Masalah
Proses belajar mengajar pada dasarnya merupakan suatu interaksi edukatif antara guru dan siswa. Untuk mencapai suatu tujuan interaksi yang baik, diperlukan peran maksimal dari seorang guru, baik dalam segi penyampaian materi, penggunaan metode pengajaran, pengelolaan kelas dan sebagainya. Selain itu, diharapkan kepada guru agar lebih kreatif untuk melakukan kegiatan pendukung pembelajaran di dalam kelas salah satu kegiatan pendukung yang dimaksud adalah kegiatan ekstrakurikuler.
Kegiatan ekstrakurikuler atau lebih dikenal dengan ekskul biasanya dilakukan diluar jam pelajaran siswa. Kegiatan ekstrakurikuler ini juga dapat dilakukan disekolah maupun diluar sekolah tergantung dengan kebutuhan dan kesesuaian jenis kegiatan ekstrakurikuler. Khusus untuk mata pelajaran pendidikan jasmani dan kesehatan (Penjaskes), jenis kegiatan ekstrakurikuler yang sering dilaksanakan disekolah maupun diluar sekolah seperti bermain bola basket, permainan bulu tangkis, bola voli, permainan bola kasti, dan sebagainya.
Kegiatan ekstrakurikuler merupakan kegiatan yang dapat menunjang kegiatan belajar siswa, termasuk kegiatan yang dapat menunjang aktivitas belajar siswa dikelas. Dugaan ini terbukti dari hasil prasurvey yang peneliti lakukan di SMA Negeri 1 Perbaungan tersebut. Berdasarkan hasil prasurvey diatas terlihat adanya pengaruh yang positif dari kegiatan ekstrakurikuler terhadap aktivitas belajar siswa dikelas.
Karena kegiatan ekstrakulikuler yang dibuat menunjang terhadap mata pelajaran penjaskes yang disekolah. Untuk membuktikan dugaan dari prasurvey tersebut peneliti merasa tertarik untuk menelitinya dengan judul: Penilaian Siswa terhadap Kegiatan Ekstrakurikuler pada Aktivitas Belajar Siswa Kelas 1 di Mata Pelajaran Penjaskes SMA Negeri 1 Perbaungan.
B.        Ruang Lingkup dan Perumusan Masalah
            1. Ruang Lingkup
Kegiatan ekstrakurikuler biasanya ada disetiap sekolah tetapi biasanya hal ini memjadi bahan pertimbangan kepada parta siswa bagaimana mereka menanggapi adanya kegiatan ekstrakurikuler tersebut. Dengan adanya pertimbangan siswa itu menjadi suatu penilaian apakah para siswa antusias atau tidak dengan adanya kegiatan ekstrakurikuler. Apabila sekolah menginginkan adanya kegiatan ekstrakurikuler tetapi para siswanya sendiri tidak antusias dengan itu sama sekali nihil. Jadi ruang lingkup pada penelitian ini hanya tebatas membahas bagaimana tanggapan siswa terhadap kegiatan ekstrakurikuler tersebut dan bagaimana kegiatan ekstrakurikuler itu dapat ada dan menjadi bagian yang bisa dikatakan penting bagi para siswa dan berpengaruh pada mata pelajaran Penjaskes.
            2.  Rumusan Masalah
Dengan berlandaskan pada ruang lingkup yang ada maka dapat diketahui rumusan masalah yang menjadi ujung tombak peneliti melakukan penelitian ini yaitu meliputi
“ Bagaimana gambaran kegiatan ekstrakurikuler di SMA Negeri 1 Perbaungan itu sendiri? “
“Bagaimana sebenarnya penilaian para siswa terhadap kegiatan ekstrakurikuler itu sendiri? ”
 “Apa respon yang mereka memberikan? respon positif (setuju dengan kegiatan ekstrakulikuler ini) atau sebaliknya memberikan respon yang negatif terhadap kegiatan ekstrakurikuler terhadap mata pelajaran Penjaskes ? “.



C.        Maksud dan Tujuan Penelitian
            1. Maksud Penelitian
Maksud utama dari penelitian ini adalah untuk menemukan hasil penilaian Siswa terhadap Kegiatan Ekstrakurikuler  pada Aktivitas Belajar Siswa Kelas 1 di Mata Pelajaran Penjaskes SMA Negeri 1 Perbaungan. Karena dengan begitu dapat terlihat bahwa siswa Setuju atau tidak dengan adanya kegiatan ekstrakurikuler pada mata pelajaran Penjaskes.
2. Tujuan Penelitian
Secara spesifik tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh informasi dan kejelasan tentang:
1. Kegiatan Ekstrakurikuler Siswa Kelas 1 pada Mata Pelajaran Penjaskes di SMA Negeri 1 Perbaungan.
2. Aktivitas belajar siswa kelas 1 pada mata pelajaran Penjaskes di SMA Negeri 1 Perbaungan
3. Penilaian siswa yang sangat signifikan antara kegiatan Ekstrakurikuler terhadap aktivitas belajar siswa kelas 1 pada mata pelajaran Penjaskes di SMA Negeri 1 Perbaungan.

D.        Manfaat Penelitian
Adapun manfaat penelitian ini dapat peneliti rangkum dalam 3 point penting yaitu:
·         Memberikan sumbangan pemikiran dalam pengembangan ilmu pendidikan terutama yang dikaitkan dengan hal-hal yang mempengaruhi dan berperan dalam keberhasilan belajar anak.
·         Hasil penelitian dapat digunakan sebagai sumbangan pemikiran dalam rangka penyempurnaan konsep maupun implementasi praktik pendidikan sebagai upaya yang strategis dalam pengembangan kualitas sumberdaya manusia.
·         Secara praktis, hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi guru Penjaskes sebagai bahan evaluasi sekaligus sebagai masukan dalam meningkatkan kegiatan ekstrakurikuler yang dapat mempengaruhi secara positif terhadap aktivitas belajar siswa di kelas.

E.        Kerangka Pemikiran
            Berdasarkan paparan dari beberapa sub - sub bab yang ada diatas dapat dilihat bahwa ada penilaian yang nantinya akan diberikan oleh para siswa mengenai kegiatan ekstrakurikuler (termasuk ke dalam variabel bebas) dan bentuk penilaiannya itu seperti sangat setuju, setuju, ragu – ragu, tidak setuju dan sangat tidak setuju (termasuk ke dalam variable terikat).

F.         Anggapan Dasar
            Kegiatan ekstrakurikuler pada mata pelajaran penjaskes erat kaitannya dengan siswa yang berada dilingkungan sekolah tersebut. Biasanya kegiatan ekstrakurikuler yang diberikan kepada siswa kelas satu meliputi bola basket, bola voli , bulu tangkis dll. Dengan adanya kegiatan ekstrakurikuler untuk siswa kelas I pada mata pelajaran penjaskes diharapkan mampu memberikan pemahaman secara tidak langsung kepada setiap siswa bagaimana sebenarnya gambaran kegiatan ekstrakurikuler itu dan apa – apa saja peraturan yang ada dalam kegiatan ekstrakurikuler contohnya bola voli tersebut sehingga nantinya pada mata pelajaran penjaskes siswa dapat dengan mudah memahami teori yang ada dalam buku tersebut karena sudah memahami prakteknya secara langsung.
            Dengan adanya kegiatan ekstrakulikuler ini siswa dapat memahami 2 pokok penting yaitu teori dan praktek sehingga mempermudah mereka sendiri dalam mata pelajaran penjaskes kelas I karena dalam mata pelajaran penjaskes kelas 1 itu sendiri pasti membahas tentang permainan olahraga seperti bola voli , basket dll.
G.        Definisi Operasional
                        Kegiatan ekstrakurikuler adalah kegiatan yang dilakukan dalam rangka mengembangkan aspek – aspek tertentu dari apa yang ditemukan pada kurikulum yang sedang dijalankan, termasuk yang berhubungan dengan bagaimana penerapan sesungguhnya dari ilmu pengetahuan yang dipelajari oleh peserta didik sesuai dengan tuntutan pelajaran mereka maupun lingkungan sekitarnya.

H.        Operasional Konsep
a. Siswa adalah orang anak yang bersekolah di SMA Negeri 1 Perbaungan.
b. Mata pelajaran penjaskes adalah suatu bagian dari materi pendidikan siswa SMA yang menyangkut dan membahas tentang jasmani dan kesehatan dimana jasmani dan kesehatan sepenuhnya akan diperoleh dengan seimbang jika melakukan suatu kegiatan yang sangat penting yaitu olahraga.
d. Karakteristik siswa adalah siswa yang duduk di kelas 1 atau X SMA.

I.          Hipotesis
            Arikunto mendefinisikan hipotesis sebagai “suatu jawaban yang besifat sementara terhadap masalah penelitian sampai terbukti melalui data yang akan terkumpul “.
Berdasarkan penjelasan diatas maka akan peneliti rumuskan bahwa Penilaian Siswa Setuju terhadap Kegiatan Ekstrakurikuler pada aktifitas belajar siswa Kelas 1 di Mata Pelajaran Penjaskes SMA Negeri 1 Perbaungan.
BAB II
METODE PENELITIAN
A.        Populasi Penelitian
            Populasi merupakan keseluruhan subjek sebagai sumber data yang memiliki ciri-ciri / karakteristik tertentu dalam suatu penelitian. Karakteristik dalam penelitian ini adalah; SMA Negeri 1 Perbaungan yang terdiri dari beberapa kelas kelas 1A, 1B dan 1C,. Berdasarkan karakteristik tersebut maka jumlah prakiraan populasi prasurvey dalam penelitian ini sebanyak 146 orang.
NO.
KELAS
JUMLAH SISWA
1
IA
48
2
1B
49
3
IC
49
TOTAL
146

B.        Metode Penarikan Sampel
Untuk menetapkan besarnya jumlah sampel, peneliti akan menggunakan Nomogran Hari King dengan tingkat kesalahan 5 %. Berdasarkan ketentuan tersebut, akan diperoleh sampel sebesar 51 orang siswa (0,35 x 146 = 51,1 dibulatkan menjadi 51). Untuk menentukan sampel pada tiap kelas peneliti akan menggunakan perhitungan presentase yang lebih lengkap dan dilihat dalam tabel :
NO
KELAS
POPULASI
SAMPEL
KETERANGAN
1
1A
48
17
Sampel diperoleh dari hsil perkalian seperti contoh 48 x 51: 146 = 16,77 dibulatkan menjadi 17 orang
2
1B
49
17
3
1C
49
17
JUMLAH
146
51
Teknik sampling yang akan peneliti gunakan dalam penelitian ini adalah probability sampling maksudnya adalah “teknik yang memberikan kesempatan yang sama bagi setiap unsur atau anggota populasi untuk dipilih untuk menjadi sampel”. Selanjutnya untuk penentuan sampel yang digunakan adalah teknik sistematik random sampling. Alasannya karena peneliti mengetahui nama atau identifikasi dari satuan-satuan individu populasi melalui daftar hadir siswa dimasing-masing kelas.

C.        Pengumpulan Data
            Untuk mendapatkan data yang berkaitan dengan kegiatan ekstrakurikuler pada mata pelajaran penjaskes maka peneliti akan menggunkan teknik langsung terjun kelapangan yang berupa observasi. Karena dengan instrument pengumpulan data semacam ini peneliti rasa data yang akan dikumpulkan lebih akurat bila kita mengamati sendiri apa yang akan terjadi dilapangan tersebut.
Pengumpulan data dalam penelitian ini akan dilakukan dengan membagikan kuesioner yang berisikan 1 pertanyaan dengan 5 jawaban yang menjadi variabel terikat dengan menggunakan alat ukur yaitu Skala Likert kepada sampel 51 orang siswa kelas 1 di SMA Negeri 1 Perbaungan. Kuesioner yang akan digunakan terlebih dahulu dilakukan uji validitas dan reabilitasnya. Kuesioner yang natinya dibagikan kepada responden dikumpulkan kembali setelah pertanyaan telah diisi.

D.        Penyajian Data
            Penyajian data akan peneliti tampilkan atau sajikan dalam bentuk table ataupun diagram jika hasil penilaian dari kuesioner yang telah diberikan kepada responden dengan menggunakan skala likert telah selesai dihitung dan telah mendapatkan hasil yang sah
E.        Analisa Data
            Data yang akan diperoleh dari hasil kuesioner akan diolah dengan program Microsoft excel dan dianalisis  hasil penilaiannya berdasarkan pertanyaan yang ada dan kemudian jika sudah tidak ada masalah lagi dengan data yang ada maka data tersebut telah selesai di auditkan.


















DAFTAR PUSTAKA

Analisa . Pengaruh Kegiatan Ekstrakurikuler terhadap Prestasi Anak .14 Februari 2012. Medan
Bungin, burhan . 2011 . Metode Penelitian Kuantitatif Edisi Kedua . Jakarta : Prenada Media.
Breeman , Jan C. 1980 . The Informal Sector in Research, Theory and Practise. Program publication No.III. Rotterdam.


















iii